Langsung ke konten utama

Taman Apotek Sehat Hidup di Kembangbahu, Lamongan



Biasanya kalo di deket rumah kita ada TOGA atau Tanaman Obat Keluarga yang khusus menanam tumbuhan yang berkhasiat. Seperti jahe, pohon kayu putih, dan banyak lainnya. bahkan di sekitar rumahku dulu nggak hanya tanaman obat, jadi warga disana bisa menanam tanaman yang dapat dibudidayakan atau dapat dikonsumsi untuk bersama. jadi siapapun dapat menanam dan hasilnya dapat dikelola bersama. Beberapa waktu lalu saya mengunjungi Desa Sukosongo Kecamatan Kembangbahu, Lamongan.

Disini ada salah satu gang yang dikhususkan oleh bapak kepala desanya sebagai Taman Apotik Hidup yang dinamai "Matahari".  Banyak sekali tanaman disini bahkan yang belum pernah saya lihat terdapat disini. Sebelum pandemi ini warga bahkan biasanya budi daya terong dan memelihara bebek, tapi karena pandemi ini mereka berhenti untuk sementara waktu. Saat memasuki gang kampung ini saya melihat tertata dengan rapi ditambah dengan warna-warna yang apik sehingga jika orang datang kesini akan terhibur lah. Di setiap tanamannya diberi nama dan sesuai khasiat masing-masing jadi sekalian untuk edukasi masyarakat. Ada salah satu bunga yang menarik kamera saya adalah bunga matahari yang sedang mekrok (mekar) jadi saya sempatkan untuk memotret beberapa kali hehe.






Warga di desa ini juga sangat humble, mereka ramah mau mengantarkan saya hehehe dari balai desa ke taman apotik ini. Kalo mau tau beberapa fotonya ini yang terjepret di kameraku. Menurutku hal baik semacam ini perlu dilanjutkan sih, jadi sebagai swadaya masyarakat kita tidak tergantung dengan pemerintah atau kalo emnag kita butuh obat emergency misalnya kan tinggal metik aja. gak perlu lahan bgede sih buat bikin tanaman obat semcam ini hanya ketekunan dan usaha dikit aja kita bisa memanfaatkan lahan sempit atau lahan  sisa di depan rumah kita. kalo toh mungkin gaada sekarang kan lagi rame ada urban farming. Memang urban farming dan semacamnya itulah yang menjadi solusi bagi masyarakat perkotaan dengan lahan sempit tapi mau bercocok tanam. Kalo kita lihat biasanya ada yang make paralon atau menggunakan sampah plastik yang di daur ulang.




Mungkin disini pemerintah kudu meningkatkan perhatiannya yah, agar masyarakat itu bisa semangat, gini aja mereka sudah semangat apalagi kalo sampe pemerintah turun tangan. Bakal asik tuh, dan bisa nambah keindahan di desa kita lo guys, jadi warna-warni nya nggak dari cat rumah aja siih, jadi bisa dari bunga matahari yang mekar trus bisa dari warna hijau daun apa warna-warni buah-buahan bakal kangen tuh bagi siapapun yang  ngerantau jauh dari desanya hehe. Keren dah hal semcam ini, buat temen-temen yang dirumahnya ada TOGa atau tanaman obat semacam ini yuk bisa sharing.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

JEJAK KULINER NUSANTARA JAWA TIMUR

makanansehat.biz                    Indonesia sebagai bangsa yang besar memiliki perjalanan sejarah yang panjang. Perjalanan sejarah Indonesia sudah barang tentu tidak dapat dilepaskan dari pengaruh bangsa-bangsa luar. Pengaruh itu meliputi keragaman dari banyak hal seperti halnya sistem pemerintahan, sistem sosial kemasyarakatan, sistem perekonomian, teknologi dan sebagainya. Namun juga terdapat suatu hal yang maenarik yaitu dengan adanya pengaruh dari pihak luar budaya tradisional bangsa Indonesia tidak tergantikan. Seperti halnya adat istiadat, norma, bahkan pada keragaman jenis makanan. Makanan sebagai suatu hasil dari kebudayaan manusia pertama-tama memiliki peran sebagai alat pemenuhan kebutuhan primer. Tidak hanya itu peran makanan dalam kehidupan manusia bahkan sampai pada ranah untuk kegunaan religuisitas. Hal itu tercermin dari kebudayaan Jawa yang banyak melakukan ritual-ritual adat dan makananpun menjadi hal yang tidak bisa dilepaskan [1] . Keberadaan makanan tra

PERKEMBANGAN FOLKLORE DI INDONESIA

www.folkloretravel.com Kebudayaan yang kini berkembang di masyarakat merupakan hasil pewarisan dari kebudayaan luhur terdahulu. Melalui banyak metode/cara tradisi masyarakat dapat tersalurkan dan terwarisi oleh generasi selanjutnya. Kebudayaan sendiri merupakan keseluruhan system, gagasan, tindakan, dan hasil karya manusia dalam rangka menghidupi kehidupannya serta dijadikan sarana untuk belajar. Wujud dari kebudayaan itu antara lain ide/gagasan/norma/aturan/nilai yang kesemua itu menghasilkan wujud benda/fisik budaya. Kebudayaan hanya dapat berkembang di dalam masyarakat. Hal itu jelas bahwa tanpa adanya subyek yakni masyarakat tentu budaya tidak akan pernah ada dan berkembang. Di saat kebudayaan ini berkembang tentu menjumpai adanya budaya baru dari luar budaya induknya. Hal tersebut dapat menjadi salah satu kekuatan untuk mengakulturasi atau terjadinya proses percampuran budaya atau malah menjadi salah satu faktor untuk degradasi budaya (penurunan budaya). Folklore me

KOMIK STRIP TENTANG KERUSAKAN LINGKUNGAN